Iklan

Iklan floating bawah

Iklan

,

Iklan

Dipicu Sakit hati, Anak pemilik kebun di Siholiholi Toba Aniaya Pemanen Sawitnya Hingga tewas

Minggu, 20 Februari 2022, 19:40 WIB | 0 Di Baca Last Updated 2022-02-20T16:07:39Z


MEDAN - Salah seorang pemanen sawit Ferdinand Saragih (37) tewas dianiaya anak pemilik kebun inisial AS (45), di perladangan Siholiholi, Desa Cinta Dame, Kecamatan Nassau, Kabupaten Toba, Sabtu (19/2/2022) sekira pukul 14.00 WIB


Sebelumnya korban Disuruh pemilik kebun untuk memanen kelapa sawit Lataran dipincu sakit karna korban yang disuruh oleh orang tua AS untuk memanen kelapa sawit. Lalu pelaku AS menganiaya korban hingga tewas menggunakan kayu bulat


Kapolres Toba, AKBP Akala Fikta Jaya Sik MH, melalui Kasi Humas Iptu Bungaran Samosir, mengatakan saat itu Kapolsek Habinsaran, AKP Esron Napitupulu bersama personil mendapatkan laporan dari salah seorang masyarakat setempat. Petugas pun turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).


“Selanjutnya korban yang sudah terkapar bersimbah darah dievakuasi ke RSUD Porsea untuk mendapat pertolongan medis. Namun karena lukanya begitu parah, nyawa korban tidak tertolong lagi,” terang Kasi Humas, Minggu (20/2/2022).


Keterangan diperoleh polisi, kejadian ini dipicu oleh perasaan sakit hati pelaku AS yang tidak senang dengan korban yang disuruh oleh orang tua AS untuk memanen kelapa sawit.


Saat ini AS telah diamankan di Mapolsek Parsoburan, untuk penyidikan lebih lanjut.


“Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 351 ayat 3 dari KUHPidana tentang pidana penganiayaan yang mengakibatkan matinya orang lain. Ancaman hukumannya 5 tahun penjara,” jelasnyaSelanjutnya Klik disini"***

Iklan