Langkat Sumut : TRANS76.COM – Warga Kampung Kruni Stabat dihebohkan dengan peristiwa penikaman korban Fendi, Karyawan Hutama Karya Infrastruktur (HKI) terkapar bersimbah darah, usai ditikam mantan suami kekasihnya. Dia ditikam di rumah kekasihnya, di Kampung Kruni Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Senin (28/11/2022), sekira jam 10.00 WIB. Sehingga Peristiwa berdarah itu pun mengundang perhatian warga sekitar yang ingin tahu kejadianya.
Informasi yang dihimpun di lapangan, karyawan HKI yang bernama Pendi saat berkunjung ke rumah kekasihnya bernama Eka Maulina (33). Namun naas, mantan suami Eka berinisial Iin, warga Kelurahan Perdamaian, Kecamatan Stabat, Langkat, mendatangi korban. Saat itu, korban sedang duduk - duduk di depan rumah Eka.
Sebelum ditikam, korban sempat cekcok mulut dengan Iin. Saat ditikam, korban pun sempat melakukan perlawanan. Namun korban rubuh seketika, karena darah segar mengalir deras dari bahu kanan korban, Ketika melihat korban sudah jatuh tersungkur, kemudian Iin pun segera melarikan diri meninggalkan lokasi tersebut, dengan mengendarai sepeda motor Satria FU. Meskipun sempat dihadang oleh seseorang pelaku berhasil kabur tancap gas meninggalkan lokasi.
Mendengar informasi itu, Kapolsek Stabat AKP Ferry Ariandy SH langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). dan korban pun langsung dilarikan ke RS Putri Bidadari. Namun nyawa korban tak terselamatkan lagi, lalu Jenajah kemudian dibawak ke RS Byangkangkara Medan untuk dilakukan otopsi. Informasinya korban ditikam oleh mantan suami kekasihnya,” kata Ferry.
Di lokasi kejadian, menurut Salimuddin, orang tua Eka menuturkan, korban merupakan calon suami anaknya. “Mungkin karena dipicu rasa cemburu dia (Iin). Datang ke sini langsung ditikam di belakang situ. Setelah itu, dia langsung melarikan diri dia,” terang Salimuddin.
Kerumunan Warga pun terlihat masih berjubel di lokasi kejadian, karena ingin mengetehui secara pasti peristiwa tersebut.
Pengirim Berita Perwakilan Sumut: Subur Syahputra.