Iklan

Iklan floating bawah

Iklan

,

Iklan

Manegemen PKS PT.MASS, Mengklarifikasi, Terkait Dugaan Pencemaran Udara Dan Lingkungan Di Wilayah Kelurahan Balai Raja.

Selasa, 13 Juni 2023, 17:37 WIB | 0 Di Baca Last Updated 2023-06-13T11:33:03Z

Trans76.Com | PINGGIR - Berawal dari pemberitaan media online beberapa hari yang lalu terkait Dugaan pencemaran udara dari Pabrik PKS PT MASS yang berada di kelurahan balai raja kecamatan pinggir, di klarifikasi oleh pihak dari PKS PT MAAS. Dengan diadakan pertemuan bersama masyarakat serta pihak media yang memberitakan semuanya dapat di luruskan 

Pertemuan klarifikasi yang berlangsung di gedung aula pertemuan kantor lurah balai raja
Selasa 13/06/2023, 

Turut hadir Lurah Bali Raja perwakilan menejemen PKS PT MASS balai raja. Ketua SPTI Loit Tampu bolon, ketua Karang taruna balai raja. Ketua RW 03, RW 05, RW 02.

Perwakilan menegemen PKS PT MASS menjelaskan terkait emisi asap, Susuai dengan Pemberitaan beberapa hari yang lalu perlu kami jelaskan dan lurus kepada kita semua  bahwa Asap yang keluar dari pabrik tersebut itu sudah melalui tes emisi yang dilakukan konsultan, bahkan setiap tahunnya ada 2 kali uji tes emisi oleh Dinas Lingkungan hidup( DLH ), Kalau terdapat ada perubahan warna asap,   itu sedang dalam tes uji emisi, untuk itu  ijinnya sudah  ada, bahkan kita sudah pernah dapat sertifikat dari KLH, ujarnya

Trus terkait masalah tenaga kerja kita akan tetap  upayakan khususnya wilayah lingkungan PT.MASS tergantung skilnya. tapi sejauh ini menurut catatan kami untuk warga RW 03 yang sudah bekerja sebanyak 21 orang. Dan  yang tidak kala pentingnya tentang CSR,   itu  tetap ada kita adakan mungkin diwilayah RW03 tidak semuanya kebagian, yang dapat tahun ini  ga dapat lagi di tahun berikutnya karna kita lihat sudah lumayan mampu maka kita alihkan ke yang lain yang membutuhkannya. kira kira seperti itu, 

Terkait pencemaran lingkungan yang di sebut limbah seperti yang di beritakan melalui you tube, Perlu juga kita luruskan agar tidak menimbulkan persepsi yang berbeda-beda, jelasnya 

"Jadi limbah yang di salurkan ke masyarakat itu bukan lah limbah yang berbahaya melainkan limbah yang bermanfaat itu akan menjadi pupuk bagi kebun warga yang ada disana,  
Dan itu sudah melalu proses, berbulan bulan lamanya baru disalurkan.

kita dari pihak perusaan juga tidak mnginginkan terjadinya bahaya terhadap masyarakat. Jadi pembuangan limbah yang dibuang itu sudah melalui proses.

Kami dari pihak perusahan atas pemberitaan tersebut juga memaklumi hal ini tentunya karna tidak adanya komunikasi sehingga terjadi hal yang sesungguh nya tidak kita inginkan.

Semoga kedepan nya tidak terulang lagi kesalah pahaman ini apa yang telah kami jelaskan terkait persoalan yang timbul ini semoga kita semua menjadi paham.tutupnya.(jhon)

Iklan