Trans76.com | PINGGIR _ Dalam rangka memperingati HUT PGRI Ke 78 dan Hari Guru Nasional yang jatuh pada bulan November 2023, Sekolah Dasar Negeri 4 Balai raja Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis menggelar pentas seni budaya dan bazar yang berlangsung di halaman sekolah,Rabu 28/11/2023. pagi.
Kegiatan pentas seni dan budaya yang berlangsung cukup meriah dengan menampilkan beberapa tarian diantaranya, tarian Ps, tarian zapin, tarian manuk Dadali, fashion show, puisi dan pantun tari tor- tor dan lain lain.
Selain disaksikan langsung para guru, orang tua siswa/i yang sengaja diundang untuk menyaksikan unjuk kebolehan anak-anaknya, turut hadir juga Kadis Pendidikan Kabupaten Bengkalis di wakili oleh Korwil Kecamatan pinggir, pengawas SD serta beberapa kepala sekolah di kecamatan pinggir.
Selain pentas seni budaya, sekolah juga mengadakan bazar yang melibatkan siswa-siswi kelas 1 hingga kelas 6.
“Gelaran pentas seni dan budaya ini adalah yang pertama kali kita adakan, ini perdana, kata Kepala SDN 4 balai raja,Netri Dahlia Spd.
Tujuannya, untuk melatih anak didik mandiri dan percaya diri, melatih kemampuan anak didik dalam berinteraksi dengan sesama, melatih kejujuran serta melatih anak didik untuk unggul dan produktif.
“Pentas seni budaya ini juga Tambah Netri Dahlia, Adalah sebagai ajang melatih anak-anak untuk berekspresi mengasah dan unjuk kebolehan diatas panggung,“ katanya.
Masih lanjut Netri Dahlia, Dalam gelar karya pembelajaran P5 anak anak diajarkan berwirausaha, dimana kepada anak-anak diajarkan bagaimana cara membuat makanan yang sehat mulai dari proses pembuatan hingga penjualan.
Disini anak-anak diajarkan cara mengelola bagaimana produk makanan yang dibuatnya hingga bisa terjual. “Makanya kita menggelar bazar yang menjual produk makanan yang dibuat oleh anak-anak,” ujar Netri.
Pengawas Korwil kecamatan pinggir bapak sipal, dalam sambutannya mengatakan, Bangga sekaligus memberikan apresiasi Kepada kepala sekolah, dewan guru, ketua komite panitia penyelenggara PENSI tersebut.
"Kegiatan berkesenian yang diikuti murid sekolah dasar ini harus didukung seluruh pihak, baik guru, orang tua dan masyarakat sehingga bisa mengasah bakat dan seni yang dimiliki setiap anak," kata Sipal.
Ia mengatakan, proses pendidikan bagi anak usia sekolah bukan hanya bertujuan memajukan budi pekerti yang meliputi karakter dan kekuatan batin maupun pikiran atau intelektual dan jasmani anak-anak.
Namun, juga harus mampu meningkatkan minat dan bakat anak-anak terhadap kesenian terutama kesenian daerah sehingga bisa menjadi generasi penerus yang mampu menjaga dan mengembangkan seni dan budaya daerah.
"Melalui minat dan bakat berkesenian yang diasah sejak usia dini membuat anak-anak bisa mengembangkan kreativitasnya dan diharapkan mampu menjaga, melestarikan dan mengembangkan seni dan budaya daerah," katanya.
Dikatakannya, kegiatan yang dilaksanakan murid SDN 4 balai raja ini didukung penuh dewan guru itu diharapkan menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain, sehingga seni dan budaya daerah lebih dikenal sejak usia dini.
"Harapan kami, pentas seni dan budaya ini bukan hanya dilakukan di SDN 4 saja, tetapi juga bagi sekolah lain sehingga bisa melahirkan calon-calon pelaku seni yang berpotensi dan berprestasi," ujarnya.