Pengecekan terhadap Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkalis beserta gudang logistiknya.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya pencegahan untuk memastikan bahwa setiap tahapan pemilu berlangsung dengan transparan dan adil.
Satgas Preventif Polres Bengkalis, sebagai garda terdepan dalam memastikan keamanan dan ketertiban selama proses pemilu, telah meningkatkan kewaspadaan dan intensitas pengecekan terutama terhadap kantor KPU Bengkalis, yang memiliki peran sentral dalam mengorganisir dan mengawasi jalannya pemilu di tingkat lokal.
Pengecekan melibatkan aspek keamanan, ketertiban, dan kelengkapan administratif guna memastikan bahwa KPU dapat menjalankan tugasnya secara efektif dan efisien.
Selain itu, gudang logistik pemilu menjadi fokus utama pengecekan untuk memastikan distribusi materi pemilu, seperti surat suara dan peralatan lainnya, berlangsung tanpa hambatan.
Keberhasilan distribusi ini sangat krusial dalam menjamin partisipasi masyarakat dan keabsahan hasil pemilu.
Satgas Preventif Polres Bengkalis bekerja sama dengan KPU untuk memastikan bahwa setiap langkah distribusi logistik pemilu sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.
Peningkatan pengecekan ini juga mencakup pemeriksaan keamanan terhadap KPU dan gudang logistik, termasuk penerapan teknologi canggih seperti sistem pengawasan kamera dan pengamanan fisik.
Hal ini bertujuan untuk mencegah potensi ancaman atau upaya yang dapat merusak integritas pemilu, menjaga keamanan data, dan memberikan kepercayaan kepada masyarakat terkait keamanan dan ketertiban selama proses pemilu berlangsung.
Satgas Preventif Polres Bengkalis menegaskan bahwa langkah-langkah ini dilakukan sebagai bentuk komitmen untuk menjaga demokrasi dan memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa pemilu akan berlangsung dengan adil, bersih, dan transparan pada tahun 2024 esok.
Dalam situasi yang terus berubah dan berbagai tantangan yang mungkin muncul, Satgas ini akan terus meningkatkan kewaspadaan dan koordinasi dengan instansi terkait untuk menjaga keberhasilan pemilu serentak 2024.(jhon).